Friday, March 20, 2020
 |
| Corona virus/Covid-19 |
Beberapa waktu lalu telah dilakukan pengujian tentang anti-virus yang bisa mencegah penyebaran atau penularan Virus Corona. Pengujian tersebut dilakukan oleh sekelompok peneliti PNF atau Professor Nidom Foundation yang diketuai oleh Guru Besar UNAIR, Prof. C. A. Nidom. Dalam penelitian tersebut ditemukan ramuan yang bisa mencegah penularan Virus Corona yang berbahan dasar tumbuhan Curcumin.
Baca juga: Aritkel tentang Peneliltian pembuatan anti-virus pencegah corona di Jawa Timur
Tumbuhan Curcumin yang dimaksud adalah empon-empon dalam sebutan kita, kadang pula disebut dengan bumbu jangkep. Tumbuhan curcumin yang digunakan sebagai bahan dasar untuk pembuatan antivirus Corona adalah Jahe, Sereh, Kunyit, dan Temulawak. Dalam artikel kali ini kami akan membahas tentang kandungan senyawa didalam bahan antivirus tersebut serta manfaat dari kandungan tersebut.
Baca juga: 5 Resep olahan tempe yang enak dan sederahana
1. Jahe
Empon ini disebut Zingiber officinale Rosc. dalam bahasa latinnya, baik digunakan dalam keadaan masih segar, struktur kokoh, halus dan tidak berjamur. Jahe dipasaran juga ada yang berbentuk bubuk, namun jahe segar lebih banyak mengandung gingerol daripada jahe dalam bentuk bubuk. Selain itu, dari jahe segar kita bisa lebih mudah untuk menjamin kemurniannya.
Kandungan Nutrisi di dalam jahe ini antara lain:
Minyak atsiri zingiberena (zingirona), zingiberol, gingerol, dan resin pahit, bisabolena, curcumin, filandrena.
Manfaat jahe bagi kesehatan:
a. Jahe mampu menghancurkan kadar elektrolit di dalam tubuh sehingga dapat mencegah kram.
b. Mengembalikan sel dan membuang racun di dalam tubuh karena terdapat kandungan antioksidan yang tinggi.
c. Memperlancar sirkulasi darah serta membantu melindungi kesehatan jantung.
d. Meningkatkan kekebalan tubuh dari bakteri serta mencegah infeksi.
e. Mengatasi gangguan pada perut.
2. Sereh
Selain untuk pengobatan, sereh juga sering digunakan dalam bumbu tambahan dalam masakan atau minuman. Semua bagian dari Cymbopogon nardus ini sangat bermanfaat bagi kesehatan baik daun, akar dan batangnya. Jika dimasukkan ke dalam makanan atau minuman, jika dinikmati akan terasa wangi, hangat, dan tentunya akan terasa lebih nikmat.
Kandungan Nutrisi didalam sereh antara lain:
Sitral, eugenol, geranil butirat, metileugenol, minyak atsiri, zat besi dan banyak nutrisi lainnya.
Manfaat sereh bagi kesehatan:
a. Penurun panas dan pereda kejang.
b. Sama halnya dengan temulawak, sereh juga bermanfaat untuk penambah nafsu makan.
c. Mengobati anemia karena terdapat kandungan zat besi.
d. Mengobati asam urat: radang saluran kemih dan arthritis. Sifat antiseptik dan anti-inflamasi pada sereh ini mampu mengobati masalah asam urat.
e. Selain untuk mengobati asam urat, sifat antiseptik pada sereh ini mampu membasmi jamur, bakteri, membersihkan darah, serta memnghilangkan mikroorganisme yang membuat dapak negatif pada tubuh.
f. Mencegah dan membasmi sel kanker. kandungan sitral pada daun dapat membasmi sel kanker pada tubuh tanpa merusak sel-sel lainnya.
g. Mengobati diabetes, jika kita rutin mengkonsumsi teh yang dicampur serh pada pagi dan sore hari tanpa kita sadari kandungan pada sereh membersihkan pankreas serta menurunkan kandungan gula dalam daarah. Namun bagi penderita diabetes ini jangan konsumsi teh sereh dengan menggunakan gula.
Baca juga: 12 Manfaat Unik Minyak Zaiitun bagi Kesehatan dan Kecantikan
3. Kunyit
Meskipun kunyit ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan kecantikan, namun secara financial kunyit ini tergolong murah dan mudah didapat. Rempah yang berbahasa Latin Curcuma longa Linn ini banyak ditemukan di ruang dapur rumah-rumah indonesia karena selain untuk pengobatan, hampir setiap masakan Indonesia menggunakan kunyit untuk bumbu penyedap masakan.
Kandungan Nutrisi didalam kunyit ini antara lain:
Desmetosikumin, kurkumin, metoksikurkumin, minyak atsiri, lemak, karbohidrat, protein, Zat besi, fosfor, kalsium, dan lain-lain.
Manfaat kunyit bagi kesehatan kita, antara lain:
a. Pengobatan untuk Tifus
b. Mengatasi masalah kewanitaan seperti memperlancar haid dan keputihan.
c. Meredakan perut yang mulas karena haid.
d. Memperlancar Air Susu Ibu (ASI)
e. Mengobati penyakit pada tenggorokan yaitu Amandel.
f. Mencegah diabetes.
g. Mengurangi kadar kolerstrol dalam darah.
Baca juga: 10 Manfaat Kunyit bagi Kesehatan untuk mengetahui lebih banyak tentang manfaat kunyit.
4. Temulawak
Curcuma xanthorhiza banyak bermanfaat bagi kesehatan, tak heran jika rempah ini terkenal hingga ke negri Jerman. Temulawak ini banyak ditemukan tumbuh di hutan-hutan daerah tropis. Namun tak jarang pula ditemukan di area pemukiman, tegalan, atau di area yang memiliki tanah yang gembur. Selain disebut temulawak, Curcuma xanthorhiza ini juga disebut dengan temu putih, Koneng Gede atau juga temulabek dalam bahasa madura.
Nutrisi yang terkandung dalam temulawak ini antara lain:
Senyawa kimia antara lain fellandrean dan turmenol. Kemudian kamper, minyak atsiri, foluymetik karbinol, glukosida dan curcumin. Curcumin yang terdapat pada temulawak ini bersifat anti-inflamasi dan anti-hepototoksik dan juga sebagai acnevulgaris.
Manfaat bagi kesehatan antara lain:
a. Mengobati sakit pinggang.
b. Menyembuhkan sakit kepala dan masuk angin.
c. Sakit perut biasa dan sakit perut ketika haid.
d. Mengobati sakit Limpa dan ginjal.
e. Yang paling banyak diketahui orang dari temulawak ini adalah bisa menambah nafsu makan serta peradangan lainnya pada pencernaan.
Tak heran tumbuhan Kurkumin ini dijadikan untuk bahan dasar pembuatan anti-virus pencegah penularan Corona. Namun perlu diingat, sebelum digunakan kupas dan cucilah empon-empon sampai bersih. Selamat mencoba....
Baca Juga:
* Fakta Manfaat Kunyit Putih Bagi Kesehatan
3 Manfaat Menakjubkan Kopi Hitam Tanpa Gula
Terapi Lintah untuk Kesehatan dan Kecantikan